Menonton TV Lebih dari 3 Jam Sehari,waspada kematian dini

Berapa banyak waktu yang Anda habiskan menonton televisi dalam sehari? Jangan sampai tiga jam. Menurut ilmuwan, menonton televisi tiga jam sehari menggandakan risiko kematian dini.
Temuan itu didapat dari penelitian yang dilakukan sebuah universitas di Spanyol. Dicurigai, waktu yang dihabiskan di depan “kotak ajaib” itu bisa mematikan. Sebab, penontonnya akan lebih banyak duduk.
Padahal, duduk yang tidak disertai aktivitas fisik mencukupi, merupakan faktor risiko penyakit berbahaya seperti diabetes dan serangan jantung. Apalagi jika dilakukan dalam waktu yang lama.
Peneliti melibatkan lebih dari 13 ribu lulusan universitas di Spanyol yang muda dan sehat, dengan usia rata-rata 37 tahun. Diteliti hubungan tiga jenis perilaku–waktu menonton televisi, waktu bekerja dengan komputer, dan waktu mengemudi–dengan risiko kematian.
Para peserta diperhatikan selama delapan tahun. Dalam waktu itu, ada 97 kematian. Sebanyak 19 kematian disebabkan serangan jantung, 46 kematian karena kanker, dan 32 kematian karena sebab lain.
Risiko kematian dini menjadi dua kali lipat lebih tinggi bagi mereka yang menonton televisi selama tiga jam atau lebih per hari, dibandingkan dengan mereka yang menonton satu jam atau kurang.
Sebagai informasi, orang Inggris menghabiskan sekitar empat jam sehari menonton televisi. Sedang di Amerika, rata-rata masyarakatnya menonton televisi lima jam sehari.
Padahal, menurut penelitian sebelumnya, orang-orang yang menonton televisi lebih dari enam jam sehari memperpendek usia mereka hingga lima tahun, dibanding yang tidak menonton televisi.
Orang yang duduk lebih lama, juga terbukti memiliki ukuran pinggang lebih besar, kadar kolesterol lebih tinggi, begitu pula dengan gula darah dan trigliserida.
Tak hanya itu, penelitian di Amerika juga menunjukkan, pria muda yang menonton televisi selama tiga jam sehari jumlah spermanya menurun.

Tweet